Finch (2021)

3712 voting, rata-rata 7.0 dari 10

Di Bumi pasca-apokaliptik, sebuah robot, yang diciptakan untuk melindungi kehidupan anjing kesayangan penciptanya yang sekarat, belajar tentang kehidupan, cinta, persahabatan, dan apa artinya menjadi manusia.

Sinopsis Film

Suatu siang di kota St. Louis, Finch (Tom Hanks) menembus badai pasir sambil mengenakan pakaian pelindung. Lingkungannya tampak porak-poranda—mobil terbengkalai dan bangunan kosong menyisakan kesunyian. Perangkat di lengannya berbunyi, memperingatkan bahwa radiasi ultraviolet sedang pada tingkat berbahaya.

Ditemani robot pengangkut bernama Dewey yang ia rancang sendiri, Finch memasuki bekas supermarket untuk mencari barang yang masih berguna. Ia cukup beruntung menemukan satu kaleng makanan anjing. Setelah yakin tak ada lagi yang bisa diambil, ia kembali ke truk konstruksinya, meninggalkan tanda semprot di dinding bahwa lokasi tersebut sudah diperiksa.

Perangkatnya kembali memberi peringatan tentang badai besar yang mendekat. Sekitar 500 meter di depannya, gulungan pasir raksasa bergerak cepat. Finch segera memutar truk dan tancap gas menuju tempat persembunyiannya.

Setibanya di rumah, ia membersihkan diri dan merawat Dewey sebelum menemui anjing kesayangannya, Goodyear. Makanan yang ditemukan tadi ia berikan pada sang anjing. Setelah itu, ia melanjutkan proyeknya—memindai koleksi buku untuk diubah menjadi data digital, yang nantinya akan diunggah ke sebuah robot canggih berkemampuan AI. Tujuannya jelas: menciptakan pendamping yang bisa merawat Goodyear ketika ia sudah tiada.

Setelah proses unggah selesai, Finch menghidupkan robot tersebut, yang saat itu baru berbentuk kepala. Ia menanamkan aturan utama: melindungi anjingnya dengan segala cara dan tidak boleh menyakiti manusia. Cuaca di luar tiba-tiba memburuk hingga listrik sempat padam, membuat Finch menghubungkan data prakiraan cuaca ke robot. Hasil analisis robot menunjukkan badai besar akan melanda dalam 24 jam dan berlangsung selama 40 hari—terlalu lama untuk bertahan dengan persediaan yang ada.

Finch mempercepat perakitan tubuh robot, melatihnya berjalan, lalu bersiap pergi menggunakan sebuah van. Tujuan mereka: Jembatan Golden Gate. Sepanjang perjalanan melintasi gurun tandus, robot bertanya kemana penduduk St. Louis yang dahulu berjumlah ratusan ribu. Finch menjelaskan bencana besar yang menghancurkan lapisan ozon akibat ledakan sinar gamma matahari, yang membuat hampir semua makhluk hidup musnah.

Alarm kembali berbunyi—tornado mendekat. Finch sadar mereka tak akan sempat menghindar, sehingga ia dan robot mengamankan van dengan kabel baja dan pasak. Tornado berlalu, tetapi ban van pecah. Karena tak menemukan dongkrak, robot mengangkat kendaraan untuk menggantinya.

Malamnya, Finch memberi banyak pelajaran pada robot itu, hingga akhirnya menamainya Jeff. Hari berikutnya, ia mulai mengajari Jeff menyetir karena kondisi tubuhnya makin lemah akibat paparan radiasi UV.

Di Denver, Jeff keluar mencari perbekalan bersama Dewey. Tanpa disadari, Dewey menginjak jebakan dan hancur. Finch sangat terpukul, mematikan Dewey, dan memarahi Jeff. Dalam perjalanan, mereka menyadari ada mobil yang mengikuti. Untuk menghindar, Finch memerintahkan Jeff keluar dari jalan raya, tetapi panel surya di atap van rusak tersangkut jembatan rendah, membuat mereka kehilangan sumber daya utama.

Putus asa, Finch akhirnya mengungkap kebenaran bahwa kepunahan manusia bukan hanya akibat bencana matahari, tetapi juga karena saling membunuh demi bertahan hidup. Ia juga menceritakan kisah Goodyear—anak anjing yang selamat dari pembunuhan tragis ibu dan pemiliknya, yang Finch rawat sebagai penebusan rasa bersalah.

Mendekati San Fransisco, Jeff melihat kupu-kupu—tanda bahwa radiasi UV tak lagi berbahaya di sana. Untuk pertama kalinya setelah sekian lama, Finch menikmati sinar matahari tanpa pelindung. Mereka makan bersama di luar sambil Finch bercerita bahwa Golden Gate adalah simbol janji ayahnya untuk menemuinya.

Menyadari ajalnya semakin dekat, Finch meminta Jeff berjanji menjaga Goodyear. Setelah bermain sejenak dengan anjingnya, kondisi Finch memburuk; ia batuk darah dan akhirnya meninggal di dalam van. Jeff mengkremasi jenazah Finch dan, dengan hati berat, melanjutkan perjalanan menuju Golden Gate demi memenuhi keinginan terakhir tuannya.

 

Diposting pada:
Dilihat:8
Tagline:Take an unforgettable journey.
Rating:PG-13
Kualitas:
Tahun:
Durasi: 115 Min
Negara:,
Rilis:
Bahasa:English
Anggaran:$ 2.500.000,00