Ketika meteor yang membawa tanaman perusak menghantam dunia, pasukan bunuh diri diberi waktu berjam-jam untuk menyelamatkan kota pasca-apokaliptik mereka dari kehancuran total.
Sinopsis Film Warriors of Future (2022)
Dalam satu abad terakhir, kemajuan teknologi berlangsung sangat cepat, namun hal itu juga memicu konflik dan peperangan yang meluas di seluruh dunia. Sejak diciptakannya robot-robot militer, peperangan semakin meningkat dan berdampak buruk bagi lingkungan. Kerusakan ekosistem global kian parah akibat bencana alam, polusi industri, dan konflik yang tiada henti. Dunia didera penyakit dan kelaparan, sementara udara dipenuhi racun berbahaya, sehingga banyak bayi lahir dengan gangguan kesehatan serius.
Sebagai upaya menyelamatkan bumi, pemerintah dunia mengembangkan proyek Skynet, sebuah sistem canggih yang bertugas menyucikan atmosfer. Namun, saat Skynet mulai beroperasi, sebuah meteorit besar jatuh di kawasan B16. Dari sana tumbuh tanaman asing raksasa yang disebut Pandora. Tanaman ini tumbuh subur setiap kali terkena air dan menyebabkan kerusakan parah. Ironisnya, Pandora juga memiliki kemampuan memurnikan udara, namun dampak akhir dari keberadaannya masih menjadi misteri.
Di pusat komando B16, Komandan Johnson Cheng bersama rekan dekatnya, Tayler, tengah mempersiapkan misi penting. Mereka mendapat kunjungan dari Kolonel Tam yang membawa Dokter Chan dan mengumumkan rencana menggunakan virus genetik khusus untuk menonaktifkan Pandora. Misi utama adalah meledakkan bom gen yang dikembangkan agar tanaman itu bisa berhibernasi, tetap memurnikan udara tanpa menyebar luas. Mereka harus menyelesaikan misi ini sebelum badai kedua yang akan memperparah penyebaran Pandora dan mengancam jutaan penduduk.
Setelah mendapat persetujuan Mayor Jenderal Sean Li, tim operasi yang terdiri dari quadcopter, pesawat Orca, robot android, dan dua robot tempur bernama Timora serta Enigma diberangkatkan ke gedung tinggi yang menjadi pusat Pandora. Namun, komunikasi tiba-tiba terputus setelah robot-robot android menyerang anggota tim lainnya dan Orca meledak.
Tayler bersama Connor dan Lincoln yang terluka menemukan tempat perlindungan di bekas rumah sakit, di mana mereka bertemu gadis kecil bernama Panpan. Ketika diserang makhluk alien, Tayler menyelamatkan Panpan dengan susah payah. Sementara itu, Cheng bersama Skunk bergerak darat menuju lokasi untuk menyelamatkan tim.
Saat misi berlanjut, terungkap bahwa Mayor Jenderal Sean Li berkhianat dengan mensabotase operasi dan memanfaatkan robot untuk menggagalkan rencana tersebut. Pertempuran sengit terjadi antara tim dan robot pemberontak, bahkan saat badai kedua melanda. Chen, salah satu anggota tim, gugur saat berhadapan dengan robot Timora, tapi Skunk berhasil menghancurkan robot tersebut dengan senjata andalannya.
Akhirnya, Connor berhasil meledakkan bom gen tepat di pusat Pandora, menghentikan penyebaran tanaman berbahaya itu. Sean Li yang kecewa atas kegagalannya mengakhiri hidupnya sendiri. Kini Pandora tetap tumbuh, memurnikan udara dan membawa harapan baru bagi planet yang sempat terancam.
Panpan dan Connor terlihat menikmati hari yang damai sambil melukis di atas panser, sementara Tayler dan Skunk terus berdebat dengan penuh canda. Di adegan penutup, Tayler dan Skunk berangkat menuju bulan untuk menyelidiki sinyal misterius yang baru terdeteksi.